PERBEDAAN NYAMUK JANTAN DAN NYAMUK BETINA
Setiap orang pasti mengenal hewan ini, yang kebanyakan aktif di malam hari atau dikenal dengan istilah nocturnal. Ketika malam hari, saat kita hendak tidur kadang kali hewan ini mengganngu kita, baik dari bising suaranya serta gigitannya. Akan tetapi dapatkah kita membedakan nyamuk jantan dan nyamuk betina? Apakah semua nyamuk menggigit dan menghisap darah? Berikuit ini akan dibahas beberapa perbedaan nyamuk jantan dan nyamuk betina.
1. Dari Segi Usia
Ternyata nyamuk jantan hidup lebih singkat jika dibandingkan dengan
nyamuk betina. Nyamuk jantan dapat hidup sekitar 1 minggu saja sedangkan nyamuk
betina hidup lebih lama yaitu sekitar 1 sampai 2 minggu bahkan ada yang
mencapai 1 bulan.
2. Dari Makannya
Memang menjengkelkan jika kita digigit nyamuk. Bukan hanya terasa sakit
tetapi juga meninggalkan gatal setelahnya. Akan tetapi tahukah jika tidak semua
nyamuk menghisap darah? Ternyata nyamuk jantan dan betina berbeda dari segi
makanannya. Nyamuk jantan tidak menghisap darah tetapi menghisap nectar untuk
makannannya sedangkan nyamuk betina menghisap darah untuk perkembangan telur-telurnya.
Tetapi sebeleum usia 2 hari dari dewasa, nyamuk betina belum menghisap darah
dan makanannya berupa nectar juga.
3. Dari Struktur Mulutnya
Mulut nyamuk atau dinamakan probosis pada nyamuk jantan dan
betina juga berbeda. Probosis nyamuk jantan mempunyai rambut yang lebih
lebat dan bergumpal. Sedangkan, probosis betina terlihat lebih halus,
karena digunakan untuk memotong kulit dan menghisap darah. Selain itu,
air liur nyamuk betina akan keluar ketika ia menghisap darah. Air liur ini
berguna untuk meredakan nyeri saat melukai mangsanya.
4. Dari Antenanya
antena nyamuk jantan mempunyai rambut karena digunakan untuk
ekolokasi ketika musim kawin. Sedangkan, antena betina tidak ada
rambutnya. Ekolokasi adalah kemampuan untuk menangkap bunyi alam agar hewan
dapat mengidentifikasi sesamanya atau lingkungannya.
5. Dari Ukurannya
ukuran nyamuk jantan lebih kecil daripada nyamuk betina. Hal ini
karena nyamuk betina menghisap darah dan membawa telur yang jumlahnya ratusan.